Trading Uang Online

Strategi Forex: News Trading vs. Technical Trading, Mana yang Lebih Menguntungkan?

Strategi Forex: News Trading vs. Technical Trading, Mana yang Lebih Menguntungkan?

Strategi Forex: News Trading vs. Technical Trading, Mana yang Lebih Menguntungkan?

Dalam dunia trading forex, setiap trader memiliki gaya dan strategi forex tersendiri dalam menganalisis pasar. Ada yang lebih percaya pada berita ekonomi dan data fundamental (dikenal sebagai news trading), sementara sebagian lainnya lebih mengandalkan grafik harga dan indikator teknikal (technical trading).

Kedua strategi forex ini memiliki tujuan yang sama—mencari peluang profit dari pergerakan harga—namun metode dan cara berpikirnya sangat berbeda. Trader news akan menunggu pengumuman penting seperti Non-Farm Payrolls (NFP) atau keputusan suku bunga bank sentral. Sedangkan trader teknikal akan fokus membaca pola candlestick, trendline, dan indikator seperti Moving Average atau RSI.

Namun, pertanyaan klasik yang sering muncul adalah: Manakah yang lebih menguntungkan antara strategi forex News Trading dan Technical Trading dalam forex? Artikel ini akan membedah secara mendalam kedua strategi tersebut—mulai dari definisi, cara kerja, kelebihan, kekurangan, hingga bagaimana trader bisa menentukan mana yang paling cocok dengan gaya dan psikologinya.

Baca Juga: 6 Strategi Forex Paling Populer dan Kelebihan juga Kelemahannya

Apa Itu News Trading?

Definisi dan Konsep Dasar

News trading adalah strategi forex yang berfokus pada pergerakan harga yang disebabkan oleh rilis berita ekonomi atau peristiwa penting global. Trader jenis ini berusaha mengambil keuntungan dari lonjakan volatilitas yang biasanya terjadi sesaat setelah berita besar diumumkan.

Contohnya, ketika The Federal Reserve (The Fed) menaikkan suku bunga, biasanya dolar AS akan menguat secara signifikan terhadap mata uang lainnya. Trader yang peka terhadap berita seperti ini bisa mengambil posisi buy pada USD sebelum atau sesaat setelah pengumuman tersebut.

Jenis Berita yang Paling Berdampak pada Pasar Forex

Tidak semua berita memiliki dampak besar pada pergerakan harga. Beberapa laporan ekonomi yang paling sering diamati oleh trader news antara lain:

1. Non-Farm Payrolls (NFP) – mengukur pertumbuhan lapangan kerja di AS.
2. CPI (Consumer Price Index) – indikator utama inflasi.
3. GDP (Gross Domestic Product) – mengukur pertumbuhan ekonomi suatu negara.
4. Keputusan Suku Bunga dari bank sentral (misalnya The Fed, ECB, BoE, BoJ).
5. Pidato pejabat bank sentral yang bisa memberi sinyal arah kebijakan moneter.

Bagaimana News Trader Bertindak?

Trader news biasanya sudah memiliki kalender ekonomi dan menandai jadwal rilis berita penting. Ketika waktu pengumuman tiba, news trader memperhatikan hasil aktual dibandingkan dengan forecast dan previous value. Jika hasil aktual jauh lebih baik dari perkiraan, maka pasar bisa bereaksi kuat ke arah positif terhadap mata uang tersebut. Sebaliknya, jika hasil buruk, mata uang bisa langsung melemah. Namun, strategi forex ini membutuhkan kecepatan tinggi, sebab reaksi pasar sering kali hanya berlangsung dalam hitungan detik.

Apa Itu Technical Trading?

Definisi dan Prinsip Utama

Technical trading adalah strategi forex yang berfokus pada analisis grafik harga untuk menentukan arah pasar berdasarkan pola dan indikator teknikal. Prinsip utamanya adalah: Harga mencerminkan segalanya. Artinya, semua faktor fundamental, sentimen pasar, dan berita sudah terefleksi dalam pergerakan harga. Trader teknikal percaya bahwa pola historis cenderung berulang, sehingga mereka memanfaatkan data masa lalu untuk memprediksi arah harga selanjutnya.

Alat Analisis Utama dalam Technical Trading

Beberapa alat populer yang digunakan oleh trader teknikal meliputi:

1. Moving Average (MA): membantu mengidentifikasi tren jangka pendek atau panjang.
2. Relative Strength Index (RSI): mengukur kekuatan momentum harga.
3. MACD (Moving Average Convergence Divergence): mendeteksi perubahan tren.
4. Fibonacci Retracement: digunakan untuk menentukan area koreksi harga.
5. Support dan Resistance: membantu mengidentifikasi batas bawah dan atas harga.
6. Candlestick Patterns: formasi seperti Doji, Hammer, dan Engulfing sering menjadi sinyal pembalikan.

Jenis Pendekatan Technical Trading

Terdapat berbagai gaya trading berbasis teknikal:

1. Scalping: mencari profit kecil dari pergerakan cepat dalam hitungan menit.
2. Day Trading: membuka dan menutup posisi di hari yang sama.
3. Swing Trading: menahan posisi selama beberapa hari untuk menangkap pergerakan harga besar.
4. Position Trading: memanfaatkan tren jangka panjang dengan analisa mendalam.

Perbandingan Antara News Trading dan Technical Trading

1. Dasar Pengambilan Keputusan

News Trading: keputusan dibuat berdasarkan data ekonomi dan sentimen pasar yang muncul dari berita penting.
Technical Trading: keputusan dibuat berdasarkan pola pergerakan harga dan sinyal dari indikator teknikal.

Trader news akan bersiap sebelum berita besar, sementara trader teknikal bisa masuk pasar kapan pun asalkan muncul sinyal yang sesuai dengan sistemnya.

2. Kecepatan Eksekusi

News trading menuntut kecepatan ekstrem. Ketika data rilis, harga bisa bergerak puluhan pip dalam hitungan detik. Trader harus siap mengeksekusi perintah secara instan, biasanya dengan bantuan robot trading (EA) atau server berkecepatan tinggi. Sebaliknya, technical trading cenderung lebih tenang dan sistematis. Trader memiliki waktu untuk menganalisis grafik, menunggu konfirmasi sinyal, lalu masuk pasar dengan rencana yang jelas.

3. Risiko dan Volatilitas

News Trading: Risiko tinggi karena lonjakan volatilitas bisa menyebabkan slippage (harga masuk berbeda dari yang diinginkan) atau spread melebar.
Technical Trading: Risiko relatif lebih terkendali karena trader dapat menempatkan stop loss dan take profit sesuai manajemen risiko.

Namun, saat terjadi berita besar, sinyal teknikal sering tidak berlaku karena harga bergerak terlalu cepat.

4. Emosi dan Psikologi Trader

1. Trader news harus berani dan cepat mengambil keputusan di tengah ketidakpastian.
2. Trader teknikal membutuhkan kesabaran, disiplin, dan konsistensi dalam mengikuti sistemnya.

Trader emosional mungkin sulit mengikuti news trading karena tekanan tinggi saat volatilitas meningkat. Sebaliknya, trader yang terlalu lambat bisa kehilangan peluang dalam technical trading karena menunggu terlalu lama konfirmasi sinyal.

Baca Juga: 7 Alat Gratis untuk Mendukung Strategi News Trading Forex

Kelebihan dan Kekurangan Masing-Masing Strategi

News Trading

Kelebihan:
1. Potensi profit besar dalam waktu singkat, terutama pada rilis berita berdampak tinggi.
2. Cocok bagi trader yang suka tantangan dan pergerakan cepat.
3. Bisa memanfaatkan lonjakan harga meskipun tanpa analisis teknikal mendalam.

Kekurangan:
1. Risiko besar akibat volatilitas ekstrem.
2. Bisa terjadi requote atau spread melebar hingga membuat hasil trading tidak sesuai ekspektasi.
3. Tidak cocok bagi pemula yang belum menguasai reaksi pasar terhadap berita.

Technical Trading

Kelebihan:
1. Bisa diterapkan di semua kondisi pasar, baik trending maupun sideways.
2. Dapat diuji (backtest) sebelum diterapkan ke akun real.
3. Lebih cocok untuk trading jangka menengah dan panjang.
4. Disiplin sistemik meminimalkan keputusan impulsif.

Kekurangan:
1. Tidak efektif saat terjadi pergerakan tak terduga akibat berita besar.
2. Banyak sinyal palsu (false signal) terutama di pasar sideways.
3. Membutuhkan waktu lama untuk memahami indikator dan pola harga secara mendalam.

Mana yang Lebih Menguntungkan?

Pertanyaan ini tidak memiliki jawaban tunggal, karena keuntungan bergantung pada gaya, waktu, dan toleransi risiko masing-masing trader.

1. News Trading Menguntungkan Jika:

1. Trader memahami data ekonomi dan dampaknya terhadap mata uang.
2. Mampu mengelola risiko dengan cepat (menggunakan pending order atau hedging).
3. Memiliki koneksi internet cepat dan platform eksekusi tanpa delay.

Contohnya, pada rilis NFP, harga EUR/USD bisa bergerak hingga 100–200 pip hanya dalam beberapa menit. Trader yang siap dan tahu arah pergerakan bisa mendapatkan profit besar dalam waktu singkat.

2. Technical Trading Menguntungkan Jika:

1. Trader konsisten menggunakan strategi forex dengan rasio risk/reward positif.
2. Menggunakan money management yang baik.
3. Tidak terpengaruh emosi dan sabar menunggu konfirmasi sinyal.

Trader teknikal bisa meraih hasil stabil karena sistemnya terukur dan tidak bergantung pada waktu rilis berita tertentu.

3. Pendekatan Hybrid: Kombinasi News dan Technical

Banyak trader profesional menggabungkan analisis fundamental dan teknikal.
Contohnya:

1. Menggunakan technical trading untuk menentukan level entry dan exit.
2. Menggunakan news trading untuk memahami kapan pasar akan bergerak lebih volatil.

Dengan cara ini, trader bisa memanfaatkan kekuatan keduanya:

1. Fundamental memberi arah umum pasar.
2. Teknikal memberi titik masuk dan keluar yang optimal.

Tips Memilih Strategi yang Tepat

1. Sesuaikan dengan Kepribadian dan Waktu

1. Jika Anda agresif, suka tantangan, dan mampu bereaksi cepat — news trading mungkin cocok.
2. Jika Anda sabar, analitis, dan suka perencanaan matang — technical trading lebih ideal.

2. Uji di Akun Demo

1. Sebelum menggunakan uang asli, uji kedua strategi forex di akun demo.
2. Amati mana yang lebih nyaman dan sesuai dengan ritme Anda.

3. Terapkan Manajemen Risiko

Gunakan stop loss, take profit, dan rasio risiko yang wajar (1:2 atau 1:3). Jangan gunakan seluruh modal pada satu posisi, terutama saat news trading karena volatilitas bisa menghancurkan akun dengan cepat.

4. Gunakan Alat Pendukung

1. Kalender ekonomi: untuk memantau jadwal berita penting.
2. Indikator teknikal: untuk mengonfirmasi arah tren.
3. Jurnal Trading: untuk mencatat hasil setiap strategi dan mengevaluasinya.

5. Jangan Abaikan Psikologi Trading

Strategi apa pun akan gagal jika trader tidak disiplin. Emosi seperti serakah atau takut kehilangan peluang (FOMO) sering menjadi penyebab utama kerugian, bukan strateginya.

Baca Juga: Bisakah Bertrading Hanya Dengan Analisa Teknikal Forex Saja?

Kesimpulan

Baik news trading maupun technical trading memiliki peluang profit dan risiko masing-masing. News trading cocok bagi mereka yang siap menghadapi pergerakan cepat dan memahami dinamika berita ekonomi global. Technical trading lebih sesuai untuk trader yang mengutamakan disiplin, konsistensi, dan analisa grafik. Namun, tidak ada strategi yang “paling benar” atau “paling menguntungkan” secara mutlak.

Trader sukses biasanya menggabungkan keduanya — memahami fundamental untuk melihat arah pasar, lalu menggunakan teknikal untuk mengeksekusi posisi dengan tepat. Pada akhirnya, kunci keberhasilan dalam forex bukan semata strategi, tetapi manajemen risiko, konsistensi, dan kendali emosi. Strategi terbaik adalah yang paling cocok dengan kepribadian, gaya hidup, dan tingkat pemahaman Anda sendiri.

Exit mobile version