Forex

Bangkrut Rp 17 Miliar Karena Forex, Bagaimana Kisahnya?

By Benny SR

Posted on Februari 18, 2020

Beberapa waktu yang silam Kevin Aprilio mengakui bahwa dirinya pernah terjebak hutang hingga Rp 17 Milyar karena bisnis forex. Kevin menjelaskan bahwa yang mengenalkannya pada bisnis ini adalah kenalan orang tuanya yang sudah dianggap sebagai keluarga.

Diimingi dengan imbalan hasil tetap sebesar 5% tiap bulannya, Kevin menyetorkan sejumlah uang. Setelah mendapatkan profit, tanpa berpikir panjang ia juga mengajak keluarga dan koleganya untuk ikut berbisnis.

Dengan menjadikan dirinya sebagai perantara (midle man), ia menerima sejumlah uang dari orang-orang untuk disetorkan. Namun sayang, bukannya menghasilkan profit yang lebih besar, uang ini malah hilang.

Bangkrut Rp 17 Miliar Karena Forex, Bagaimana Kisahnya?

Merasa bertanggung jawab atas kerugian orang-orang yang sudah menyetor uang padanya, Kevin terpaksa berhutang hingga Rp 17 Miliar dan mencicil uang tersebut meski kesalahan tak terletak padanya. Ia bahkan mengaku sempat berfikir untuk bunuh diri, tetapi ia tetap berusaha tegar untuk menjaga nama baik kedua orang tuanya.

Berinvestasi selalu ada resiko, termasuk forex, karena ada banyak sekali broker-broker ilegal yang menawarkan profit dengan nilai yang fantastis. Tak ada cara selain berinvestasilah dengan hati-hati.

Bagaimana menurut pembaca, apakah kasus semacam ini adalah kerugian dalam berbisnis forex atau memang penipuan yang mengatasnamakan bisnis forex?

Pencarian sesuai topik:

kevin viera berhutang untuk trade

About
Latest Posts

Benny SR

Aktif sebagai penulis berita khusus topik ekonomi dan finansial di Indonesia. Mempunyai pengalaman menulis sejak masih aktif kuliah dengan berbagai penghargaan jurnalisme hingga ke tingkat nasional.
Seorang enthuiastic trading finance writer yang aktif di berbagai komunitas online dan offline serta menulis beragam jenis artikel yang berhubungan dengan dunia ekonomi dan keuangan.
Sempat menangani beberapa event finansial berskala nasional dan internasional dengan berbagai platform.
Dapat dihubungi melalui email benny@tradinguang.com