Dalam trading forex, beberapa broker menyediakan robot forex atau expert advisor (EA). Robot forex membantu trader untuk melakukan transaksi otomatis sesuai analisis fundamental dan teknikal. Bagaimana cara memilih robot forex?
Pengertian robot forex
Sebelum itu, mari membahas pengertian robot forex. Robot forex atau EA adalah sebuah perangkat lunak yang berisi skrip alogritma yang disertakan dalam aplikasi trading forex.
Tujuan robot forex adalah untuk otomasi transaksi jual dan beli tanpa instruksi manual dari pengguna. Robot forex juga biasa disebut auto trading.
Fungsi robot forex
Fungsi robot forex bergantung pada bagaimana pengaturan aplikasi yang digunakan trader. Umumnya, robot forex melakukan hal berikut:
a. Menganalisa manajemen keuangan akun, misalnya balance, margin, cut/loss, dll.
b. Menganalisa pasangan mata uang berdasarkan indikator teknikal.
c. Membuka posisi trading buy/sell atau menutupnya (open sell/buy dan close).
d. Mengubah stop loss dan target profit posisi trading yang sedang berlangsung.
e. Memodifikasi transaksi yang sedang berjalan.
f. Mengirim notifikasi berupa surel, API (integrasi ke aplikasi lain), suara, dsb.
Fungsi-fungsi robot forex ini akan semakin canggih jika pengembang memprogramnya lebih kompleks. Dengan begitu, hasil trading pun dapat mendekati realita.
Jika sudah mengetahui fungsi robot forex, saatnya memilih robot forex yang tepat. Bagaimana cara memilih robot forex? Berikut pembahasannya.
Cara memilih robot forex
Meskipun robot forex sangat membantu, namun ada baiknya kita bijak dalam memilih robot forex. Berikut ini hal-hal yang perlu diperhatikan sebelum memilih robot forex.
1. Menggunakan pola trading yang baik, misalnya ada stop loss, take profit, trailing stop, dll.
2. Menggunakan manajemen keuangan yang baik. Misalnya ada besaran lot yang dibuka setiap transaksi, limit jumlah dana yang dipertaruhkan jika loss, dll.
3. Panduan pemakaian robot forex yang lengkap dan bagus. Jadi pengguna tahu efek zona waktu, minimal dana, pemilihan timeframe, persentase dana, dll.
4. Robot sudah diuji dengan data beberapa tahun belakang (backtest) dan data yang berjalan kini (forward test).
5. Robot forex bisa menggunakan metode scalping atau martingale. Karena tidak semua broker memperbolehkan sistem trading agresif seperti itu.
Sebagai tips, ini yang harus dipahami sebelum memilih robot forex.
6. Jangan tergiur promosi yang ditawarkan penjual robot forex.
7. Gali informasi mengenai robot forex berkualitas.
8. Robot forex yang baik umumnya sudah diuji lebih dari 2 tahun, baru menghasilkan profit. Hati-hati dengan robot forex yang menghasilkan keuntungan dalam hitungan bulanan.
9. Prioritaskan robot forex dengan panduan penggunaan yang lengkap. Karena karakter masing-masing robot forex berbeda-beda.
10. Amati ulasan atau testimoni trader atau investor terhadap satu jenis robot forex.
Itulah 10 memilih robot forex. Semoga robot forex membantu Anda mendulang cuan lebih besar.
- 9,48 Juta Kelas Menengah Terancam Miskin: Bagaimana Indonesia Harus Bertindak? - September 6, 2024
- Tertarik Dengan Strategi Trading Menggunakan Pivot Point? Simak Dulu informasi Ini! - Agustus 25, 2020
- Memahami Strategi Trading Buy and Hold Untuk Para Trader Pemula - Agustus 21, 2020
Pingback: Kelebihan dan Kekurangan Robot Trading Forex