Forex

5 Tips Trading Jangka Pendek dari Barbara Rockefeller

Membaca kisah-kisah trader sukses, merupakan salah satu cara sederhana yang bisa Anda lakukan untuk tetap semangat dan termotivasi dalam aktivitas trading forex. Banyak sekali ilmu trading yang diterapkan oleh para trader profesional dan pada prakteknya terbukti dapat meraih profit yang fantastis. Tentunya kisah-kisah mereka dapat menjadi penyemangat sekaligus mampu menginspirasi Anda untuk meraih kesuksesan yang sama pula.

Dari membaca kisah-kisah mereka, dapat ditarik kesimpulan bahwa investasi trading forex tidak melulu soal keburukan. Jika dilakukan dengan strategi yang benar, bukan menjadi hal yang mustahil bahwa trading forex dapat memberi keuntungan yang benar-benar fantastis.

Pada artikel kali ini, kami akan mengulas salah satu sosok trader sukses yakni Barbara Rockefeller. Artikel ini penting untuk Anda baca hingga tuntas, karena tulisan ini akan mengulas mengenai latar belakang dari Barbara Rockefeller. Selain itu, artikel ini juga akan membahas mengenai bagaimana tips dari Barbara tentang trading jangka pendek.

Barbara Rockefeller dan Trading Jangka Pendek

Barbara Rockefeller diketahui memulai karirnya dengan menjadi pegawai bank, juga telah berpengalaman lebih dari 20 tahun di dunia finansial. Untuk informasi, Barbara sendiri merupakan lulusan dari Columbia University dan sempat bekerja di Citibank sebagai senior risk manager di divisi internasional. Kini, Barbara juga aktif sebagai penulis, trader, dan penerbit newsletter harian.

Sosok Barbara sendiri memang dikenal sebagai trader dengan banyak pengalaman dan keahlian. Namun dalam kenyatannya, Barbara tak memilih sistem trading Big Picture yang lebih mengedepankan analisa jangka panjang. Komentarnya yang terkenal adalah, “Mengambil posisi jangka panjang dengan ukuran besar yang (barangkali) bisa mengubah arah market seperti Warren Buffet dan Soros memang menggoda. Mungkin juga tak ada trader yang tak pernah menginginkan harga bergerak sesuai prediksi. Tapi ingatlah pedoman trader sukses ini; jangan pedulikan ke mana harga akan bergerak, observasi saja dimana ia sekarang bergerak dan ikuti dinamikanya“.

Selain itu, ungkapannya lain yang juga terkenal adalah, “Tidak masalah apabila seorang trader belum memiliki modal yang cukup untuk memenuhi kondisi trading dalam jangkan panjang. Memilih time frame yang rendah dan selanjutnya mengolah berbagai cara trading jangka pendek bukanlah hal yang salah, apalagi jika gaya tersebut cocok dengan kondisi Anda“.

Tips Trading Jangka Pendek dari Barbara Rockefeller

Manajemen Time Frame

Menurut Barbara, komponen paling penting dalam trading jangka pendek adalah tentang memilih time frame. Terkait hal ini, ia telah membuktikannya sendiri dengan meraih kesuksesan ketika ia memperkecil time frame ke hitungan jam. Ini artinya, ia menekankan agar trader yang melakukan trading jangka pendek harus berfokus pada time frame yang rendah.

Tips pertama ini mungkin terlihat sangat mudah, namun pada prakteknya seringkali trader jangka pendek justru berubah haluan di tengah jalan dengan menerapkan analisa jangka panjang. Tak hanya itu, ketika sudah berada pada kondisi tersebut, si trader tetap saja memaksakan diri dengan trading jangka panjang meski dengan time frame yang rendah.

Terkait hal ini, Barbara memberi peringatan bahwa akan ada satu bahaya besar terkait time frame rendah untuk indikator teknikal. Hal yang dimaksudkan adalah soal risiko noise pada time frame yang telalu rendah. Barbara menjelaskan, bahwa perlu diperhatikan terkait batasan time frame dengan sebaik-baiknya. Barbara menawarkan pilihan time frame di bawah D1, tapi jangan menjangkau solusi ekstrim seperti trading di time frame M1.

5 Tips Trading Jangka Pendek dari Barbara Rockefeller

5 Tips Trading Jangka Pendek dari Barbara Rockefeller

Bar dan Candlestick yang Diandalkan

Seperti yang diketahui, bertrading menggunakan jangka pendek tetap membutuhkan beberapa poin. Oleh sebab itu, Barbara menekankan terkait pembuatan strategi dengan mengandalkan bar dan candlestick diharapkan bisa memberi dukungan lebih kuat di semua transaksi real time.

Bisa dikatakan indikator candlestick dan bar mempunyai banyak manfaat sejak awal masuk sebagai trader. Hal inilah strategi short term trader diharapkan bisa memberi akses baru dan lebih tepat. Sampai akhirnya ada beberapa poin penting guna melihat bagaimana solusi terbaik dan lebih menguntungkan dari berbagai macam opsi.

Trader jangka pendek sering melakukan penentuan harga bergerak melawan arah fundamental hingga tren utama. Sehingga trader sendiri telah mengetahui seperti apa aspek fundamental hingga tren besar yang sebenarnya bukan menjadi prioritas di dalam durasi pendek.

Pentingnya Memperhitungkan Pergantian Sesi Trading

Untuk diketahui, trading forex saat ini dibagi menjadi beberapa sesi tertentu. Sampai akhirnya ada beberapa poin utama membuat pilihan trading jangka pendek menjadi pilihan tepat. Selama ini durasi 3 jam dalam mengamati sesi trading terbaik untuk semua trader mampu memberi opsi-opsi berbeda yang sejauh ini dihadirkan dalam versi Barbara Rockefeller. Hingga nantinya ada solusi tepat dan terbaik dalam pengembangan sesi trading terbaik.

Prinsip mudahnya, jika reli pasar London berlanjut ke sesi New York, maka ikutlah kerumunan tersebut, tapi hanya jika trader Amerika mendorong terciptanya pola-pola higher high di awal sesi. Setelah itu, Anda punya waktu setidaknya 3 jam untuk mencari peluang profit. Karena setelahnya, likuiditas akan mulai mereda dan pasar New York bergerak lambat hingga menjelang dibukanya sesi Asia.

Oleh karena itu, sesuaikan target keuntungan di level dekat apabila Anda tetap ingin mendapatkan keuntungan. Hal inilah salah satu yang menjadi poin positif saat Anda memutuskan untuk menjadi seorang trader jangka pendek. Anda tidak terpaku pada pergerakan pasar, setiap perubahan kecil yang terjadi dapat menjadi peluang bagi Anda.

Konfirmasi Selalu Pada Setiap Indikator

Terkait dengan trading jangka pendek, Barbara Rockefeller mengatakan bahwa fungsi dari indikator teknikal adalah sebagai konfirmator dari sinyal bar dan candle. Selain panduan dari objek-objek analisa sederhana, ia juga memberi rekomendasi indikator umum seperti SMA 10 atau 20.

Seringkali trader menggunakan target profit dan stop loss di sebuah range channel. Meskipun metode trader jangka pendek Barbara Rockefeller masih menggunakan metode lain. Tetap saja ada pendekatan teknikal yang cenderung mendominasi dan akhirnya bisa memperlihatkan bagaimana trader tidak buta terhadap rilis data fundamental.

Barbara mengingatkan bahwa saat Anda menentukan target tepat di posisi top dan bottom, maka hal tersebut merupakan tindakan yang serakah. Lakukan dengan sewajarnya bahwa Anda bisa mengambil target profit dan stop loss di dalam range channel.

Pentingnya Mengatur Strategi Breakout

Pada tips kelima, terkait dengan strategi breakout, Barbara menekankan, “Jika ada breakout harga dari level-level penting, seperti harga tertinggi harian atau mingguan, dan bar ditutup pada high, maka gunakan aturan buy high and sell higher“.

Trader harus melihat adanya penurunan volatilitas yang menjadi tanda adanya breakout. Dari sinilah ada pendukung indikator pengukur volatilitas di setiap time frame besar hingga akhirnya Anda bisa mengetahui seperti apa teknik terbaik untuk mencoba menggunakan semua sarana tepat di satu platform.

Ada kemiripan antara breakout dengan perubahan sinyal Bollinger Bands. Dikenal sebagai indikator pengukur volatilitas di setiap time frame besar, pastinya ada sejumlah poin utama membuat standar-standar baru bisa diterapkan semua trader. Adanya aturan main stratetgi breakout inilah yang kerap menjadi tips trading bagi pemula. Hingga akhirnya solusi mendapatkan sarana tepat di dalam trading forex bisa langsung memperlihatkan profit lebih tinggi.

Sebagai penutup pada ulasan mengenai tips trading jangka pendek dari Barbara Rockefeller ini, kami harap dengan selesainya Anda membaca tuntas pointpoint di atas mampu menambah wawasan Anda dalam dunia trading forex. Sementara untuk kesimpulannya, kami akan menulis satu pesan penting dari Barbara Rockefeller, bahwa jangan terlalu buru-buru dalam mencari semua peluang yang ada hingga tak tahu tempat dan waktu. Kunci utamanya, adalah tetap bersikap realistis dalam menggunakan analisa teknikal.

Semoga menginspirasi!

Pencarian sesuai topik:

  • Tips Trading Jangka Pendek Dari Barbara Rockefeller
  • tips trading ala barbara rockefeler
  • Tips trading forex jangka pendek
William Adhiwangsa
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

To Top