Crypto

Kejahatan Cryptojacking Jadi Ancaman Baru di Era Digital

Kejahatan Cryptojacking Jadi Ancaman Baru di Era Digital

Kejahatan Cryptojacking Jadi Ancaman Baru di Era Digital

Dalam era digital saat ini, internet telah menjadi bagian penting dari kehidupan manusia. Namun, internet juga membawa risiko keamanan yang harus diwaspadai. Salah satu ancaman baru yang muncul di era digital adalah kejahatan cryptojacking. Dan pada prakteknya, cryptojacking menjadi ancaman baru di era digital yang sering kali terjadi tanpa disadari oleh pengguna. Dalam artikel ini, kita akan membahas secara mendalam tentang cryptojacking, termasuk definisi, cara kerja, dan dampaknya pada pengguna.

Apa itu Cryptojacking?

Dijelaskan, bahwa cryptojacking adalah istilah yang digunakan untuk merujuk pada serangan cyber di mana penyerang mengambil alih perangkat pengguna untuk menambang cryptocurrency. Dan cryptojacking adalah salah satu bentuk malware, yang bertujuan untuk menambang cryptocurrency tanpa sepengetahuan pengguna. Seringkali, kejahatan cryptojacking biasanya terjadi pada perangkat yang terhubung ke internet, seperti komputer, smartphone, tablet, atau server.

Baca Juga: Teknologi Blockchain dan Ancaman Bug Berbahaya dalam Cryptocurrency

Bagaimana Cara Kerja Cryptojacking

Penting untuk Anda ketahui, bahwa cryptojacking dilakukan dengan cara memasang perangkat lunak yang disebut “crypto-mining malware” pada perangkat pengguna. Perangkat lunak ini kemudian akan menambang cryptocurrency menggunakan sumber daya perangkat pengguna, seperti CPU atau GPU. Proses penambangan cryptocurrency menggunakan sumber daya yang banyak dan membutuhkan daya komputasi yang tinggi. Oleh karena itu, cryptojacking dapat membuat perangkat pengguna menjadi lambat dan tidak berfungsi dengan baik.

Penambangan cryptocurrency yang sah biasanya dilakukan oleh penambang yang memiliki sumber daya yang memadai. Serta mengikuti aturan yang ditetapkan oleh jaringan cryptocurrency tertentu. Namun, cryptojacking melanggar aturan dan dilakukan tanpa sepengetahuan pengguna, sehingga dapat menyebabkan kerugian bagi pengguna dan perusahaan.

Apa Dampak Bagi Pengguna?

Anda patut waspada karena cryptojacking dapat memiliki dampak serius pada pengguna, seperti:

1. Perangkat lambat dan tidak berfungsi dengan baik.
2. Kenaikan tagihan listrik, karena penambangan cryptocurrency membutuhkan daya yang tinggi.
3. Kerusakan pada perangkat karena pemakaian sumber daya yang berlebihan.
4. Kehilangan data atau informasi pribadi, karena malware dapat digunakan untuk mencuri data dari perangkat pengguna.

Apa Bahaya Cryptojacking pada Perusahaan?

Serangan cryptojacking dapat memiliki dampak yang lebih serius pada perusahaan, hal ini karena dapat mempengaruhi produktivitas dan efisiensi bisnis. Dan serangan cryptojacking dapat menyebabkan biaya operasional yang tidak perlu karena penambangan cryptocurrency menggunakan sumber daya perangkat yang seharusnya digunakan untuk kegiatan bisnis yang produktif. Selain itu, serangan cryptojacking dapat mempengaruhi reputasi perusahaan, karena dapat menyebabkan kerusakan pada sistem dan perangkat mereka.

Baca Juga: Awas, Penipuan Kripto Mulai Sasar Pengguna Media Sosial!

Bagaimana Cara Menghindari Cryptojacking?

Untuk menghindari cryptojacking, pengguna dapat melakukan hal-hal berikut:

1. Selalu menggunakan perangkat lunak keamanan yang memadai dan diperbarui secara teratur.
2. Hindari mengklik tautan yang mencurigakan atau mengunduh perangkat lunak yang tidak dikenal.
3. Perbarui sistem operasi dan perangkat lunak secara teratur untuk memastikan bahwa mereka terlindungi dari kerentanan yang dapat dimanfaatkan oleh penyerang.
4. Matikan JavaScript pada browser Anda, karena serangan cryptojacking biasanya memanfaatkan JavaScript untuk memasang malware pada perangkat pengguna.
5. Gunakan ekstensi browser yang dirancang khusus untuk mencegah cryptojacking.

Selain itu, perusahaan dapat melakukan hal-hal berikut untuk mencegah serangan cryptojacking:

1. Menggunakan perangkat lunak keamanan yang memadai untuk mengidentifikasi dan menghapus malware dari sistem mereka.
2. Mengaktifkan proteksi terhadap serangan cryptojacking pada perangkat keras dan perangkat lunak.
3. Membatasi akses ke sistem dan jaringan mereka, sehingga hanya orang-orang yang membutuhkan akses yang diberi izin untuk masuk.
4. Membuat kebijakan keamanan yang ketat untuk karyawan dan memastikan bahwa mereka mengikuti prosedur keamanan yang ditetapkan.

Baca Juga: Marak Pencurian Kripto, Apa yang Perlu Dilakukan oleh Investor?

Kesimpulan

Pada kesimpulannya, cryptojacking adalah ancaman baru di era digital khususnya aset cryptocurrency yang dapat merugikan pengguna dan perusahaan. Dan cryptojacking dilakukan dengan cara memanfaatkan sumber daya perangkat pengguna untuk menambang cryptocurrency tanpa sepengetahuan pengguna. Dengan mengambil tindakan pencegahan yang tepat, kita dapat melindungi diri kita dan bisnis kita dari serangan cryptojacking yang merugikan.

Semoga artikel ini bermanfaat…

William Adhiwangsa
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Advertisement
To Top