Sebelum membahas mengenai strategi macro trading forex, alangkah baiknya mengetahui terlebih dahulu menangani pengertian macro trading. Macro trading adalah penjual belian saham yang bisa dikategorikan besar yang dilakukan antar perusahaan. Karena menjanjikan keuntungan yang sangat besar pula.

Strategi tersebut bertujuan agar para investor bisa memprediksikan kapan saham akan mengalami skala yang besar. Di mana skala besar ini harus berdasarkan  dengan kondisi ekonomi nasional dan hubungan internasional.

berikut ini akan dipaparkan mengenai strategi macro trading forex yang bisa diterapkan

Strategi Macro Trading Forex Yang Bisa Diterapkan

Strategi yang pertama untuk strategi macro trading forex adalah harus memahami terlebih dahulu mengenai forex trading. Di mana harus dipahami lebih mendalam mengenai trading tersebut agar bisa sukses dalam menjalankan hal tersebut. Karena trading ini memang memiliki resiko yang besar jika mengalami kerugian.

Namun terlebih dahulu harus dihindari hal tersebut agar bisa meraup profit yang banyak pada saat jual beli saham. Karena trading ini memang identik dengan berpindahnya sebagian kepemilikan seseorang pada saat sudah melakukan trading. Selain itu, bagi pemula sangat disarankan terlebih dahulu mengikut training edukasi.

2. Melakukan Trading Forex Sendiri

Hal yang sangat penting juga adalah jangan melakukan trading dengan perantara agar tidak menyalahkan siapapun jika mengalami kerugian. Karena banyak realita yang sudah mengalami peristiwa tersebut. Sehingga sebaiknya transaksi trading forex ini harus dilakukan dengan sendiri tanpa campur tangan orang lain dalam melakukan strategi macro trading forex.

Sebagian orang yang melakukan hal tersebut dengan perantara pada umumnya karena terlalu sibuk sehingga tidak bisa mengkoordinir trading. Namun banyak resiko yang harus siap untuk diterima dengan menggunakan perantara. Bukan hanya itu, proses pembelajaran investasi tidak dapat dipetik karena tidak dirasakan sendiri.

3. Memilih Broker Forex Yang Terpercaya

Memilih broker forex memang harus diperhitungkan dan dipertimbangkan sehingga broker forex tersebut bisa dipercaya. Karena pada zaman sekarang ini banyak broker forex yang tidak menyediakan materi edukasi kelas yang bagus. Edukasi kelas ini bertujuan agar bisa membantu para trader menjalankan tradingnya.

Bukan hanya itu, broker forex juga biasa membebankan biaya trading platform broker. Di mana broker ini yang akan menentukan besar kecilnya profit yang harus dibayar oleh trader. Selain itu, layanan cell yang disediakan juga biasa tidak melayani 24 jam. Sehingga tidak bisa membantu trader pada saat membutuhkan.

4. Tidak Panik dan Paham Money Management

Sebelum terjun ke dunia trading forex, sebaiknya mengetahui lebih mendalam mengenai money management. Di mana money management ini berupa lot di setiap posisi trading dalam strategi macro trading forex. Dalam artian posisi antara harga entry dengan stop loss. Bukan hanya itu, bisa juga diartikan sebagai strategi pada saat trading dibuka dalam satu waktu secara bersamaan.

Pada umumnya money management ini identik dengan berapa kerugian yang harus diterima oleh para trader. Sehingga jika sudah mengetahui berapa kerugian yang harus dibayar, trader bisa menentukan rencana transaksi. Dengan tujuan agar tetap bisa bermain meskipun belum membayar kerugian. Selain itu, profit juga memiliki potensi yang lebih kecil.

5. Bisa Mengelola Kerugian Loss Trading

Bukan hanya keuntungan yang bisa dikelola, kerugian loss trading juga harus dikelola dan siap menerima kerugian tersebut. Pengelolaan tersebut juga terkait dengan kesiapan mental oleh para trader agar tetap tenang jika mengalami kerugian. Karena dengan ketenangan tersebut bisa memikirkan langkah selanjutnya agar tidak terjadi yang kedua kalinya.

Sehingga tidak melakukan hal yang diluar dugaan seperti menabung semua uang yang dimiliki untuk dijadikan investor. Karena tidak menerima kekalahan yang sedang dialami sehingga menabung terus untuk mendapatkan kemenangan. Namun bisa jadi, sebelum mendapatkan kemenangan uang tersebut habis.

Dalam proses pembelian saham yang sangat besar diperlukan pertimbangan sebelumnya karena memiliki resiko yang besar pula. Meskipun menjanjikan sebuah keuntungan yang besar pula. Namun dalam proses tersebut juga tidak diperbolehkan untuk transaksi trading dengan perantara dan harus dilakukan sendiri.

• About
• Latest Posts

Johnson Manik

Wartawan dan penulis aktif di berbagai media bertopik bisnis dan keuangan. Sejak 2018 bergabung dalam jaringan TradingUang Network sebagai penulis tetap. Juga penulis di website forexreview.top dan dzemat-sabah.com
Topik yang disukai adalah seputar trading, baik itu saham ataupun forex.
Seorang enthuiastic trading finance writer yang aktif di berbagai komunitas online dan offline serta menulis beragam jenis artikel yang berhubungan dengan dunia ekonomi dan keuangan.
Sempat menangani beberapa event finansial berskala nasional dan internasional dengan berbagai platform.
Dapat dikontak melalui email johnson@tradinguang.com

Latest posts by Johnson Manik (see all)

• 9,48 Juta Kelas Menengah Terancam Miskin: Bagaimana Indonesia Harus Bertindak? - September 6, 2024
• Tertarik Dengan Strategi Trading Menggunakan Pivot Point? Simak Dulu informasi Ini! - Agustus 25, 2020
• Memahami Strategi Trading Buy and Hold Untuk Para Trader Pemula - Agustus 21, 2020