Forex

Panduan Memahami Dasar dari Metode Algoritma Trading

Panduan Memahami Dasar dari Metode Algoritma Trading

Panduan Memahami Dasar dari Metode Algoritma Trading

Sebagai seorang trader, barangkali Anda pernah mendengar istilah metode algoritma trading. Dan seperti yang diketahui, bahwa secara teori, metode algoritma trading dapat menghasilkan keuntungan dengan lebih cepat.

Dan saat ini kemajuan teknologi telah mentransformasi pasar forex. Trading forex kini dapat dilakukan dengan cepat melalui komputer atau smartphone Anda. Hal ini memungkinkan bagi trader ritel untuk masuk ke pasar dan harga real time menyebabkan transparansi jauh lebih baik.

Tak hanya itu, perubahan signifikan lainnya yaitu mulai dikenalnya trading algoritma forex atau disebut juga perdagangan algoritmik. Hal ini mengarah pada peningkatan fungsi perdagangan forex di satu sisi, sementara di sisi lain juga peningkatan risiko.

Lantas, apa sebenarnya yang dimaksud dengan metode algoritma trading? Artikel ini akan mencoba mengulas lebih jelas agar Anda dapat memahaminya secara lebih lengkap. Untuk itu, silahkan membacanya pada artikel berikut ini!

Baca Juga: 3 Strategi Forex yang Harus Anda Pahami Sebelum Terjun Bertrading

Pengertian Metode Algoritma Trading

Dikutip dari sejumlah sumber, metode algoritma trading merupakan suatu metode yang menggunakan sistem otomatis untuk membuat keputusan dalam trading. Algoritma ini dapat diterapkan dalam berbagai jenis pasar, seperti pasar saham, forex, atau futures.

Analisis keputusan adalah metode menganalisis pergerakan harga pasar dengan menggunakan skema prediksi. Dan metode ini digunakan untuk memprediksi pergerakan harga pasar dan mengambil keputusan sesuai dengan sinyal yang diterima.

Metode algoritma trading sangat membantu dalam mempertimbangkan berbagai opsi untuk mencapai keputusan terbaik. Pada proses mencapai keputusan terbaik tentunya harus memiliki berbagai opsi untuk dipertimbangkan kemungkinan yang akan terjadi. Sistem trading yang menggunakan metode matematis yang agak rumit dan canggih menjadi formula penentu keputusan dengan eksekusi transaksi yang cepat di di pasar trading.

Dan menggunakan metode efektif yang diekspresikan sebagai rangkaian terbatas dari intruksi yang telah didefinisikan dengan baik untuk menghitung sebuah fungsi. Eksekusi yang cepat melibatkan penggunaan program komputer dan langkah-langkah algoritma untuk menciptakan serta menentukan strategi trading untuk profit yang optimal.

Manfaat Metode Algoritma Trading

Secara fungsinya, metode algoritma trading memberikan efisiensi dan efektifitas dalam melakukan sebuah analisa. Dan algoritma trading mencoba memanfaatkan kecepatan dan menghilangkan emosi-emosi yang dimiliki oleh manusia. Selain itu, sistem ini memungkinkan trader untuk melakukan proses order menjadi lebih cepat dan lebih mudah.

Tidak hanya itu saja, cara ini juga akan memberikan resiko kesalahan manual yang lebih kecil ketika menempatkan trading dan juga mengurangi biaya transaksi. Meski begitu, metode algoritma trading tetap tak luput dari risiko. Diantaranya adalah risiko kegagalan sistem, kesalahan konektivitas jaringan, jeda waktu antara order trading dan proses eksekusinya serta yang paling penting, atau bahkan algoritma ini sendiri tidak sempurna.

Baca Juga: 8 Strategi Trading Forex Terbaik, Apa Saja Itu?

Sekadar informasi, terdapat sejumlah strategi trading umum yang digunakan dalam metode ini, yakni seperti strategi Follow Trend yang ada. Ini adalah strategi paling sederhana untuk diterapkan melalui algoritma trading karena strategi ini tidak melibatkan pembuatan prediksi atau perkiraan harga. Trader juga dapat menggunakan model matematika yang sudah terbukti dan memungkinkan trading pada kombinasi opsi dan sistem keamanan yang mendasarinya.

Strategi Metode Algoritma Trading

Melalui market forex, pasangan mata uang di trading dengan bermacam-macam volume sesuai dengan harganya. Dan volume rata-rata dari trading forex tersebut bisa mempengaruhi nilai tukar riil. Oleh karena itu algoritma trading sangat cocok untuk transaksi dengan volume yang besar. Dan berikut ini adalah beberapa strategi trading yang umum digunakan dalam melakukan algoritma trading:

1. Arbitrase

Strategi arbitrase adalah strategi yang menggunakan teknik membeli instrumen investasi yang memanfaatkan perbedaan dan ketidakseimbangan harga di pasar yang berbeda. Dan menerapkan algoritma untuk dapat mengidentifikasi perbedaan harga dan menetapkan order secara efisien memungkinkan trader untuk berpeluang mendapatkan profit dari trading algoritmik.

2. Model Matematika

Pada prakteknya, strategi trading berbasis model matematika ini layaknya seperti strategi delta-netral yang memungkinkan trading pada kombinasi opsi dan sekuritas yang mendasarinya. Delta-netral adalah strategi portofolio untuk memanfaatkan berbagai posisi dengan menyeimbangkan delta positif dan negatif, sehingga keseluruhan delta aset yang dimaksud berjumlah nol.

Portofolio delta-netral akan meratakan respons terhadap pergerakan pasar untuk rentang waktu tertentu supaya membawa posisi net change ke nol. Sedangkan delta akan mengukur seberapa banyak harga opsi berubah ketika harga sekuritas yang mendasarinya ikut berubah.

3. Seasonal

Trading algoritmik juga bisa digunakan untuk mengambil keuntungan pada waktu tertentu, contohnya adalah ketika pergerakan harga terjadi di akhir tahun. Akhir tahun ini merupakan sebuah momentum ketika harga sedang melonjak tinggi. Dan algoritma trading ini dapat mengambil keuntungan dari perubahan cepat yang terjadi dalam periode spesifik dalam jangka waktu satu tahun. Strategi seasonal ini cocok untuk diimplementasikan karena berisiko rendah. Maka dari itu, bagi trader jangka panjang strategi seasonal ini dapat dijadikan pilihan untuk aktivitas trading.

Baca Juga: 6 Strategi Forex Paling Populer dan Kelebihan juga Kelemahannya

4. Mean Reversion

Mean Reversion ini didasari pada konsep bahwa harga tinggi dan rendah dari suatu aset adalah fenomena sementara, dan akan kembali ke nilai rata-rata (average value) secara berkala. Untuk mengidentifikasi dan menentukan kisaran harga hingga menerapkan algoritma berdasarkan Mean Reversion. Maka memungkinkan trading untuk ditempatkan secara otomatis ketika harga suatu aset masuk dan keluar dari kisaran yang ditentukan. Karena harganya akan kembali ke nilai rata-rata atau average value, jadi trader tidak perlu khawatir lagi mengenai area oversold atau overbought.

5. Scalping

Adalah perdagangan cepat yang memanfaatkan jarak antara bid-ask. Dan strategi ini memungkinkan untuk mendapatkan keuntungan yang cepat dengan keuntungan sangat kecil namun volume yang cukup besar. Market maker pada dasarnya adalah specialized scalper. Volume yang diperdagangkan oleh market maker berkali-kali lipat lebih banyak daripada rata-rata scalper individu.

Kesimpulan

Itulah ulasan lengkap mengenai panduan memahami dasar dari metode algoritma trading yang harus Anda ketahui. Dengan menggunakan metode algoritma trading ini, trader dapat mengambil keputusan tanpa melibatkan faktor emosi. Dan keberhasilan para trader dalam membuat keputusan akan sangat dipengaruhi oleh metode algoritma trading tersebut.

Semoga artikel ini bermanfaat…

Lita Alisyahbana
1 Comment

1 Comment

  1. Pingback: Spot Trading: Pengertian, Manfaat, dan Cara Berinvestasi

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

hadiah trading octafx
To Top