Forex

4 Indikator Forex Reversal Trend Terbaik untuk MetaTrader4

4 Indikator Forex Reversal Trend Terbaik untuk MetaTrader4

4 Indikator Forex Reversal Trend Terbaik untuk MetaTrader4

Membahas mengenai tentang forex, tentu salah satunya adalah soal kemampuan dalam membaca arah trend. Namun hal ini bukan menjadi hal yang mudah. Meski begitu, ada berbagai cara yang dapat digunakan untuk belajar dan memahami tentang trend dalam dunia trading forex. Yakni dengan menggunakan indikator forex.

Saat ini tercatat ada ratusan atau bahkan ribuan indikator yang telah dibuat. Tiap indikator memiliki karakter dan cara penggunaannya masing-masing. Namun, tahukah Anda bahwa terdapat 4 indikator forex reversal trend terbaik untuk MetaTrader4? Berikut penjelasan lengkapnya!

Baca Juga: 3 Indikator Teknikal Forex Sederhana yang Harus Pemula Pahami

Pengertian Indikator Forex

Dalam pengertiannya, indikator forex sendiri dijelaskan sebagai sebuat alat atau tools yang memberikan data dari hasil perhitungan rumus tertentu. Dimana fungsinya adalah untuk mengukur dan menilai kondisi pasar sehingga trader bisa memprediksi arah market selanjutnya.

Pada fungsinya, indikator forex dapat membantu para trader untuk memberikan sinyal beli atau jual. Tanpa indikator, mungkin Anda akan kesulitan menentukan apakah pasar sedang bearish atau bullish. Dan posisi apa yang harus Anda buka, atau kapan harus membuka posisi.

Dengan menggunakan indikator, Anda akan dapat melihat tren apa yang sedang berlangsung dengan lebih mudah. Sehingga Anda dapat menentukan harus buka posisi buy atau sell. Anda juga dapat mendeteksi kekuatan trend tersebut, apakah masih akan berlanjut panjang atau akan segera jenuh.

Penjelasan Reversal

Istilah reversal pada trading forex merupakan perubahan trend harga yang bersifat permanen. Bisa berlangsung dalam jangka panjang (lebih dari seminggu), dan melibatkan perubahan outlook suatu mata uang secara fundamental. Reversal bisa berarti perubahan trend bearish menjadi bullish, maupun perubahan trend bullish menjadi bearish.

Mengulang kembali, bahwa momen reversal dapat berlangsung dalam jangka panjang, bisa berlangsung beberapa minggu atau beberapa bulan. Suatu trend dapat dikatakan reversal apabila harga menembus ke arah support atau resistance dan trend memiliki bentuk yang sama antara time frame daily atau yang lebih tinggi. Biasanya sebelum terjadi perubahan atau pembalikan ini diawali dengan kondisi pasar yang sideways/konsolidasi.

Baca Juga: Apa Perbedaan Reversal dan Retracement Pada Forex?

Indikator Forex Reversal Trend Terbaik MetaTrader4

Beberapa trader percaya bahwa indikator yang berbeda adalah satu-satunya alat yang dibutuhkan untuk mengukur pasar forex. Namun, alat tersebut mungkin tidak cukup dalam banyak kasus.

Dan karena alasan itulah, mengapa ada banyak ahli yang memilih indikator reversal trend untuk tidak mengikuti arah trend. Melainkan untuk mengukur probabilitas reversal harga dan pasar di tempat tertentu. Dan berikut indikator forex reversal trend terbaik untuk MetaTrader4 yang dapat Anda terapkan dalam bertrading:

1. Trend Line

Sederhananya, Trendline merupakan alat trading teknikal yang merupakan basic atau dasar yang banyak digunakan oleh trader. Hal ini digunakan oleh trader untuk menentukan arah trend seperti perubahan arah antara pergantian tertinggi dan terendah.

Selain berfungsi sebagai support (dalam uptrend) dan resistance (dalam downtrend), Trendline merupakan salah satu alat paling sederhana untuk dapat mengenali arah trend. Salah satu ciri dari perubahan trend tersebut adalah tembusnya Trendline yang dapat dijadikan indikasi awal bahwa harga kemungkinan berubah arah.

Dan Trendline dianggap tembus apabila seluruh body candlestick yang terbentuk berada di luar garis Trendline. Trading dengan menggunakan Trendline bisa Anda lakukan dengan menghubungkan dua titik terendah atau tertinggi dalam sebuah pergerakan harga yang sedang diobservasi. Syarat untuk menarik garis Trendline yang valid adalah paling tidak terdapat dua puncak dan dua bottom yang dapat dihubungkan.

2. Moving Average

Adalah salah satu indikator teknikal dalam forex yang dibuat dari perhitungan harga yang lampau, sehingga terbentuk garis rata-rata pergerakan harga dalam periode waktu tertentu. Dan indikator ini dapat digunakan untuk menentukan area support dan resistance dinamis, yaitu support dan resistance yang terus bergerak sesuai pergerakan harga.

Moving Average (MA) menjadi indikator teknis yang mengikuti harga dengan lag, artinya MA menghasilkan sinyal setelah trend berubah. MA memperhalus harga tertinggi dan terendah, membuatnya lebih mudah bagi trader untuk melihat tren secara keseluruhan. Dengan menggunakan Moving Average, pergerakan harga pada chart akan diperhalus. Sehingga Anda dapat menemukan sinyal buka posisi buy atau sell dengan lebih mudah.

Baca Juga: 4 Indikator Penting Yang Harus Anda Ketahui Dalam Trend Trading Forex

3. MACD

Merupakan singkatan dari Moving Average Convergence Divergence. Dan indikator ini dibuat oleh Gerald Appel pada tahun 1970, MACD adalah alat analisis teknis kuno yang terus digunakan hingga saat ini. Prinsipnya adalah bahwa tren berpotongan dari dua garis “cepat” dan “lambat” dan panjang osilator memberikan sinyal masuk.

Diketahui, indikator ini digunakan untuk mengonfirmasi kekuatan dan arah trend, serta untuk menentukan titik pembalikan (reversal). Selain itu, MACD juga bisa memberikan informasi apakah trend yang berlangsung cukup kuat atau tidak.

Dan indikator ini cukup mudah untuk diinterpretasi dan dikonfirmasi, sehingga indikator tersebut cocok digunakan oleh siapapun, baik itu pemula maupun berpengalaman. Itulah sebabnya, banyak trader yang menganggap MACD sebagai indikator teknis yang paling efisien dan dapat diandalkan.

4. Fibonacci

Yakni subjek besar dan ada banyak studi yang berbeda tentang Fibonacci, namun Anda harus tetap berpegang dalam dua hal, yaitu: retracement dan ekstensi. Trader memakai tingkat Retracement Fibonacci sebagai potensi dukungan (support) dan wilayah perlawanan (resistance).

Dan trader menggunakan tingkat Ekstensi Fibonacci untuk mengambil tingkat keuntungan. Dalam rangka menerapkan tingkat Fibonacci pada grafik Anda, Anda harus mengidentifikasi Swing high dan Swing Low poin.

Swing High merupakan candlestick yang terletak di antara candlestick-candlestick yang lebih tinggi di sebelah kanan dan kirinya. Sedangkan Swing Low merupakan kebalikan dalam Swing High yakni bagian yang lebih rendah dibandingkan candle di sebelah kanan kirinya.

Kesimpulan

Itulah pembahasan lengkap mengenai 4 indikator forex reversal trend terbaik untuk MetaTrader4 yang dapat Anda terapkan dalam bertrading. Penjelasan di atas tidak semudah yang terlihat. Tantangan utama di sini adalah Anda perlu memahami beberapa indikator secara bersamaan serta mempelajari cara membacanya pada grafik yang sama. Dan untuk mengujinya dengan menghindari risiko, Anda dapat menggunakan akun demo terlebih dahulu.

Benny SR
1 Comment

1 Comment

  1. Pingback: 3 Indikator MetaTrader4 Paling Berguna Bagi Trader

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Trading Saham di EXNESS
To Top