Inilah 5 Kripto yang Dijual JP Morgan, Apa Saja?
Dalam kabar terbarunya, Bank of America (BoA) secara resmi telah mulai menyediakan layanan produk aset Bitcoin dan crypto. Hal ini dilakukan setelah BoA mendapatkan izin untuk membuka market future Bitcoin karena banyaknya permintaan dari para nasabahnya.
BoA mengalami banjir permintaan dari klien atau nasabahnya seiring meningkatnya popularitas aset kripto di USA dan juga di seluruh dunia. Dengan meningkatnya permintaan terhadap aset kripto, membuat sejumlah pihak mempertimbangkan untuk mengadopsi aset digital yang fenomenal tersebut.
Namun, JP Morgan yang merupakan bank investasi multinasional yang juga induk layanan keuangan asal Amerika Serikat, dikabarkan menjadi bank besar pertama yang akan mengelola manajemen kekayaan dengan akses ke Bitcoin dan aset kripto (cryptocurrency) lain kepada semua klien mereka.
Meski seperti yang diketahui, bahwa Jamie Dimon yang merupakan CEO JP Morgan, adalah salah satu orang yang secara terbuka sempat dengan lantang menentang Bitcoin yang menurutnya adalah penipuan besar.
Sekadar informasi, Dimon pernah mengatakan bawah dirinya adalah bukan pendukung Bitcoin. Bahkan ia juga tidak peduli dengan aset kritpo populer tersebut. Meski yang terjadi selanjutnya adalah banyak klien dari bank yang berkantor pusat di New York ini tidak sependapat dengan pernyataan Dimon tersebut.
Belakangan diketahui bahwa terjadi perubahan kebijakan pada 19 Juli 2021 silam. Dimana dilaporkan bahwa mulai tanggal tersebut, JP Morgan mulai menerima untuk mengelola manajemen kekayaan dengan akses ke Bitcoin dan aset kripto (cryptocurrency) lain kepada semua klien.
Meski begitu, pihak JP Morgan juga menyatakan bahwa penasihat keuangan tidak diizinkan untuk merekomendasikan produk kripto kepada klien, dan klien secara eksplisit harus meminta untuk melakukan perdagangan kripto.
Perluasan akses pada produk crypto untuk klien JP Morgan dilakukan karena minat ritel di pasar kripto sedang meningkat, terutama setelah Bitcoin mencapai harga tertinggi sepanjang masa di harga US$ 65.654 (Rp 951,98 juta) pada 14 April 2021.
Dan menurut kabar, JP Morgan dapat menerima pesanan untuk membeli dan menjual lima produk kripto. Yakni, Bitcoin Trust Grayscale, Bitcoin Cash Trust, Ethereum Trust, produk Ethereum Classic, dan Bitcoin Trust Osprey Funds.
Untuk tambahan informasi, kinerja mata uang kripto dalam sepekan lalu dalam kondisi yang cemerlang. Terdapat beberapa sentimen yang mempengaruhi kinerja mata uang kripto, salah satunya yakni komentar Elon Musk yang menyatakan bakal kembali menggunakan Bitcoin sebagai alat pembayaran Tesla. Beberapa mata uang kripto bahkan mencatatkan kinerja positif hingga lebih dari 80 persen dalam sepekan terakhir.
- Pump Forex: Definisi, Cara Identifikasi, dan Risiko - Oktober 1, 2024
- Memahami Teori Purchasing Power Parity Forex dalam Menganalisis Pergerakan Mata Uang - September 25, 2024
- Apa Analisis Trading Forex yang Cocok untuk Trader Pemula? - September 23, 2024