Dalam sebuah survei yang dilakukan Finder, pada Juli 2022 disebutkan bahwa kripto DOGE bisa saja kehilangan nilainya di masa depan. Sekadar informasi, Finder adalah sebuah lembaga riset untuk konsumen. Survei itu sendiri dilakukan Finder kepada 54 pakar industri kripto, termasuk Rektor Universitas, eksekutif bursa kripto, analis riset kripto dan eksekutif dari beragam perusahaan terkait kripto.
Dalam survei itu, dilaporkan bahwa 55 persen koresponden menjawab DOGE akan kehilangan nilai. 21 persen meyakini aset kripto meme tersebut akan bangkit kembali sementara 24 persen berkata tidak yakin. Dan tentang kapan DOGE akan kehilangan nilai, 3 persen menjawab hal itu akan terjadi dalam waktu satu tahun. Dan 12 persen menjawab DOGE akan menjadi nol pada tahun depan, sedangkan 9 persen melihat hal itu pada tahun 2024.
Sementara 30 persen panel berkata kripto meme tersebut akan kehilangan nilai secara total setelah tahun 2025. Saat ini, menurut mereka, tidak sedikit investor yang takut aset mereka kehilangan nilai. Hanya 21 persen koresponden yang meyakini, DOGE dapat menguat kembali.
Baca Juga: Mata Uang Kripto Diramal Akan Kembali Ke Level Nol
Apa Itu Kripto Doge?
DOGE atau Dogecoin merupakan cryptocurrency antar pengguna (peer-to-peer) dengan sistem open-source. Sebelumnya, mata uang digital ini hanya dianggap sebagai salah satu altcoin dan koin meme (lelucon) yang hampir sarkastik. Meski dibuat seolah-olah hanya sebagai lelucon, blockhain aset ini masih memiliki manfaat.
Untuk informasi, Dogecoin diluncurkan pada bulan Desember 2013 silam. Dogecoin dimulai sebagai lelucon, namun setelah diciptakan koin ini memperoleh pengikut. Dan pada akhir 2017 koin ini berpartisipasi dalam gelembung cryptocurrency yang menyebabkan nilai banyak koin meningkat secara signifikan.
Setelah gelembung ini pecah pada tiga tahun lalu, Dogecoin kehilangan banyak nilainya, namun masih memiliki pendukung inti yang memperdagangkannya dan diduga menggunakannya untuk memberi tip di Twitter.
Baca Juga: Benarkah Kiamat Kripto Di Depan Mata?
Dogecoin diciptakan oleh programmer Billy Markus dari Portland, Oregon. Yang berharap dapat menciptakan mata uang kripto yang menyenangkan yang dapat mencapai demografis yang lebih luas daripada Bitcoin. Selain itu, ia ingin menjauhkannya dari sejarah kontroversial koin lainnya. Jika dibandingkan dengan mata uang digital yang lain, Dogecoin memiliki jadwal produksi koin awal yang cepat: 100 miliar koin pada pertengahan 2015, dengan tingkat produksi tambahan 5,256 miliar koin setiap tahun sejak itu.
Rasa Optimis
Meski laporan Finder mengatakan bahwa kripto DOGE disinyalir akan kehilangan nilai dalam tiga tahun mendatang. Namun, sejumlah kalangan masih mengaku optimis dengan DOGE. Salah satunya adalah, Walker Holmes, co-founder dan wakil presiden Metatope yang percaya, bahwa nilai DOGE dapat mencapai US$ 0,4 di akhir tahun.
Holmes mengatakan, “DOGE memiliki komunitas yang hebat tetapi kegunaan yang sedikit. DOGE mampu menarik kelompok pencipta konten dan para kreatif muda”.
Masih dalam laporan Finder, dikatakan jika sebanyak 71 koresponden meyakini bahwa saat ini adalah waktu yang tepat untuk menjual aset DOGE. Sementara 24 persen berkata bahwa investor sebaiknya menyimpan DOGE dan hanya 4 persen yang berkata jika sekarang adalah waktu untuk membeli.
Seperti yang diketahui, CEO Tesla, Elon Musk masih memegang peran paling penting dalam perkembangan pasar kripto DOGE di masa depan. Pasalnya, Musk diketahui memang mendukung gila-gilaan terhadap mata uang kripto DOGE tersebut.
Baca Juga: Apa Itu Cryptocurrency Bubble?
Elon Musk nampaknya memang kepincut dengan Dogecoin, sebab beberapa kali dia membicarakannya. Diketahui, Musk sudah berkali-kali membagikan cuitannya seputar mendukung Dogecoin. Sejak April 2019, bos Tesla itu sering mengunggah tweet soal mata uang digital tersebut dan menyebutnya sebagai cryptocurrency yang paling dia sukai.
- Menggunakan Indikator DiNapoli Stochastic untuk Sinyal Trading yang Akurat - September 30, 2024
- Apa Saja Manfaat Penting Watchlist Trading Forex Bagi Trader? - September 27, 2024
- Self Control Trading Forex: Strategi untuk Hindari Kerugian - September 26, 2024